Ada Alternatif! Belajar dari Amerika Latin
Berpedoman pada hikayat seorang pemuda miskin di
Amerika Latin. Setiap hari si pemuda melambaikan tangan pada seorang pengusaha
tembakau kaya raya di amerika yang sedang berdagang. Pada awalnya lambaian
tangan itu tidak diperdulikan, namun karena selalu berulang, pengusaha tembakau
itu penasaran dan menanyakan maksud sang pemuda. Jawab si pemuda miskin adalah “ saya punya tembakau kualitas bagus. Bapak
tidak usah bayar dulu, yang penting saya dapat PO dulu dari bapak.” Setelah
mendengar jawaban tersebut, si pengusaha
kaya lalu membuatkan tanda tangan dan stempel kepada pemda tersebut. Dengan
modal itu, sang pemuda mengumpulkan hasil tembakau dikampungnya untuk dijual ke
Amerika lewat si pengusaha kaya raya itu. Maka jadilah pemuda itu orang kaya
raya tanpa modal. Memulai usaha perlu
Strategi (cerita ini sudah saya baca tahun 1999, saya pelajari
waktu itu juga, dan selalu saya ulang-ulang untuk memotifasi diri, ttd Riyanto, SE)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar